Linux File Ownership (Traditional Unix ACL)

Untuk file ownership, di Linux itu ada 2 aplikasi wahid yang mengaturnya: chown dan chmod.

chown berguna untuk mengubah kepemilikan file tersebut. Contoh:
# chown jp:jp /tmp/file.txt
# chown -R jp.jp /tmp/folder/

chmod berfungsi untuk mengubah kepemilikan.
Contoh:
# chmod 666 /tmp/text.txt
atau
# chmod 0666 /tmp/text.txt

# chmod 755 /tmp/text.txt
atau
chmod 0755 /tmp/text.txt

Penjelasan

Sistem *nix (GNU/Linux, *BSD, etc) memiliki field akses kontrol list tradisional sebagai berikut:

- Hak akses untuk owner
- Hak akses untuk user dalam satu grup yang sama dengan owner.
- Hak akses untuk yang lain.

Sebenarnya ada satu lagi yang mendefinisikan tipe file tersebut: dokumen, directory/folder,special device file, sticky file, etc. Tetapi biasanya ini jarang dipakai dan tak perlu dipikirkan oleh pengguna biasa.

Untuk keperluan hak akses, suatu field dapat ditentukan hak aksesnya sebagai berikut:
- Gak bisa ngapa-ngapain, seluruh bit bernilai 0 ( nilainya 0)
- Bisa dieksekusi, ditandai dengan bit ke-1 (nilainya 1)
- Bisa menulis, ditandai dengan bit ke-2 (nilainya 2)
- Bisa membaca, ditandai dengan bit ke-3 (nilainya 4)

Field akses itu dihitung akumulasinya, contohnya:

5 itu artinya 4 + 1 = bisa baca + bisa eksekusi
6 itu artinya 4 + 2 = bisa baca + bisa tulis
7 itu artinya 4 + 2 + 1 = bisa semuanya

Contoh Dalam Penjelasan

# chmod 0600 /home/jp/list_pacars.txt

Dalam contoh ini field pertama itu adalah menjelaskan tipe filenya dan "0" berarti ini hanya file biasa. Oleh sebab itu, cukup ditulis:

# chmod 600 /home/jp/list_pacars.txt

Angka pertama menjelaskan bahwa pemilik file dapat menulis dan membaca file tersebut.
Angka kedua menjelaskan bahwa grup pemilik tidak berhak melakukan apa-apa terhadap file tersebut.
Angka ketiga juga menjelaskan orang lain tidak boleh melakukan apa-apa.

File ini pasti file penting. :P

Comments

Popular Posts