Skip to main content

Alone are u?

-----BEGIN PGP SIGNED MESSAGE-----
Hash: SHA1

Huh, sudah jam 3.30 WIB, gue masih berkeliaran di lab, dengan tugas yang berat, belum kelar juga. Grafkom .. oh ..grafkom.

Hai, kawan, kamu merasa stres? Merasa kesepian? Merasa kamulah satu-satunya orang di dunia ini yang tidak beruntung? Hehehehe... kamu hanya mengada-ada, sebab semua orang memiliki kesedihan dan kemalangan yang sama, hanya saja, dalam bentuk yang berbeda-beda.

Jangan pernah berpikir untuk menyerah! Kamu tahu, orang yang paling introvert setidaknya mempengaruhi 1000 orang dalam hidupnya, apalagi kamu.

You are special, no matter what u are.

Gue belajar untuk tidak bersungut-sungut dan mensyukuri setiap yang ada, dan itu membuat gue menjadi kuat. Lihat, nih, sebelah gue, temen gue udah tepar dari kapan tahu, tetapi gue masih kuat. Padahal, gue udah lama mengalami sakit, kayaknya tenggorokan gue tambah parah, terus gue suhu badan gue sering meningkat.

Itu makanya, gue seringkali bertampang seperti orang BT, atau seperti orang sombong. Tetapi, percayalah, kawan, saat itu saya sedang kecapaian. Huh, andai gue bisa senyum selalu, tentu orang gak akan seram melihat gue. Tetapi, kalo g pikir-pikir, gue senyum mulu pasti mirip Joker, hiiii.... ha..ha..ha..ha..

Bwah, saatnya mengurusi Shadow Mapping. This opengl stuffs are killing me, even though not as hard as Sistem Terdistribusi (Distributed System). Thanks to Sisdis, I have no vacation!

Still, gue masih bersyukur dan gue masih enjoy atas hidup gue. So, kawan, mengapa engkau merasa jenuh dan tidak kuat? Mengapa engkau berusaha untuk menyalahkan sesuatu? Janganlah. You're not alone. Look, I'm bearing it too but I enjoying it as well.


G B U
J P

-----BEGIN PGP SIGNATURE-----
Version: GnuPG v1.4.1 (GNU/Linux)

iD8DBQFCuc7IB8/qHi6Ah8wRApR6AJ9lQCe/YLzmNT5pfHLc3jrn9s3ccQCfaGKl
Aurya5BiiCMNgiyrN5qWpHw=
=mZrV
-----END PGP SIGNATURE-----

Comments

  1. "Look, I'm bearing it too but I enjoying it as well."

    Gosh..jepe, ngena euy x) kalimat ini kyana perlu di saat2 yg bikin gw mandeg...

    ReplyDelete
  2. Anonymous5:00 PM

    inilah yg gua suka dr lw bang..
    melihat sesuatu dr sudut pandang yg berbeda..

    dan lw bang,,
    emang cowo paling serem yg pernah gua kenal krn,,, yaaa itu,, jrang terlihat smile-smile lewat di muke abang..

    dan pernah gua lihat abang senyum,, malah mirip hisoka (tokoh di hunter x hunter yg paling nyebelin buat gua)

    hehehe
    *peace bang ^^

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

STAN vs. UI

Ugh, kasihan banget adek gue. Saking kepinteran dia jadi dapet Akuntansi UI dan STAN. Jadi bingung mau masuk yang mana. Beberapa orang (termasuk orang tua gue), menyarankan masuk STAN. Gue malah memperburuk suasana dengan membela memasuki Akuntansi UI, maklum bela almamater. Duh, gue jadi merasa bersalah bikin dia ragu-ragu. Kira-kira enakan masuk mana, yah? Gue juga gak tahu keuntungan masing-masing. Hasil debat sementara: ~ Untuk jangka panjang masuk UI, untuk jangka pendek STAN. ~~Tapi, dia itu kan cewek, ntar pas menikah kemungkinan besar karir terhambat. Eits, ntar, dulu, sekarang kan jamannya emansipasi, bisa aja cowoknya yang jadi BRT. ~ STAN sarang korupsi, kalo masuk STAN jadi pegawai negeri. Kalo mau kaya harus korupsi. Tapi kalo masuk UI, lulus masuk jadi akuntan publik. Sekarang ini, orang membayar akuntan publik untuk memanipulasi nilai pajak dan aset. *SIGH*. Jadi gak ada yang beres ~ dll. Yah, udah gue jadi bingung, apa lagi dia nanya saran gue. Buah, gue gak pengalaman ...

I Hate Marvel Civil War Storyline In Comic

See this snippets from The Amazing Spiderman: [1] http://scans-daily.dreamwidth.org/4625006.html The snippets on [1] made it clear: Stan Lee made Spidey have a strong believe in Privacy. The comic strips show how Spidey even have to face charges because of his anonymity. The accuser even made many accusation to other entities for political attacks. A fan-art/art I've found in the 90's illustrated Spiderman standing in front of Peter Parker tomb. I don't know if that was originally from comic book or fan-made, 90's are a long time ago. That art mesmerized me and introduced me to the importance of privacy. In late nineties, I was joined to a program hold by an NGO. So, at that time I know how crucial a privacy was (and still is) to humanity. I'm not exaggerating! Humanity would fall to big financial organizations if people could not voice their fears in anonymity. Whistleblowers around the world would not dare to come up. We would not see any suppression ge...