A home is a place where you could place your head with no worries.
Ugh, kasihan banget adek gue. Saking kepinteran dia jadi dapet Akuntansi UI dan STAN. Jadi bingung mau masuk yang mana. Beberapa orang (termasuk orang tua gue), menyarankan masuk STAN. Gue malah memperburuk suasana dengan membela memasuki Akuntansi UI, maklum bela almamater. Duh, gue jadi merasa bersalah bikin dia ragu-ragu. Kira-kira enakan masuk mana, yah? Gue juga gak tahu keuntungan masing-masing. Hasil debat sementara: ~ Untuk jangka panjang masuk UI, untuk jangka pendek STAN. ~~Tapi, dia itu kan cewek, ntar pas menikah kemungkinan besar karir terhambat. Eits, ntar, dulu, sekarang kan jamannya emansipasi, bisa aja cowoknya yang jadi BRT. ~ STAN sarang korupsi, kalo masuk STAN jadi pegawai negeri. Kalo mau kaya harus korupsi. Tapi kalo masuk UI, lulus masuk jadi akuntan publik. Sekarang ini, orang membayar akuntan publik untuk memanipulasi nilai pajak dan aset. *SIGH*. Jadi gak ada yang beres ~ dll. Yah, udah gue jadi bingung, apa lagi dia nanya saran gue. Buah, gue gak pengalaman ...
thus, i have no home. sad, but true.
ReplyDeleteYou're not alone. Well, at least my dream is to have one.
ReplyDeleteGileee....kalian berdua tidur aja pake mikir? Bukannya kalau tidur semua pikiran dan kekawatiran ilang sudah?
ReplyDeleteTidur aja gampang, di pinggir jalan juga bisa.... xD
ReplyDeleteYang susah itu ketika lo mumet, ketika lo berjuang, lo punya tempat buat bisa tidur dan semua kecemasan hilang trus lo bangun tidur.
~jpMalesLogin
bangun tidur dengan senyuman maksud gw....
ReplyDelete~errata.
kok kalian berdua sih.. itu kan cuma si jepe doang..
ReplyDelete