Skip to main content

Posts

Showing posts from August, 2005

3 magic steps: Medium level

Ok, loe ngerasa kalo udah punya folder aneh gak standar FHS. Loe udah bangga bisa compile sendiri. Nah, buat loe-loe pada yang tertantang, coba dong loe ganti flag optimisasi dari program itu. Caranya? Gampang, tinggal loe set variable global untuk compiler C/C++. Contoh: # export CFLAGS="-march=athlon4 -O3 -msse" # export CPPFLAGS=CFLAGS CFLAGS dan CPPFlAGS itu dibaca oleh Automake untuk dipass ke compiler (dalam hal ini GCC). Untuk tahu apa saja optimasi yang keren, cari di google, atau: # man gcc Loe juga bisa mengoptimasi ukuran binari yang dihasilkan dengan mendisable static linker. # ./configure --disable-static ..bla..bla.. Ada juga program yang menyertakan supaya debugging symbol dimatikan. Hal itu penting, soalnya gak semua orang pengen ngedebug program yang dia compile. Matikan saja saat langkah ketiga pake: # make install-strip Atau terkadang ada juga yang sudah ada di skrip configure-nya. Tertarik?

3 magic steps.

Di linux, ada cara untuk menginstall sebuah program, yaitu melalui kompilasi dari kode sumber. Caranya gampang, tinggal ketik: # ./configure # make # make install Udah gitu aja. Palingan juga kalo mau lihat opsi lain, tinggal lihat di: # ./configure --help Secara standar, setiap program di install di direktori /usr/local Mo ganti? tinggal tambah prefix: # ./configure --prefix=/usr Nah, biasanya, berkas log itu ada di /var, bukan di /usr/var. Berkas konfigurasi biasanya ditaruh di /etc. Jadi, bisa dibuat: # ./configure --prefix=/usr --localstatedir=/var --sysconfdir=/etc Nah, kalo loe mau iseng, coba, deh, loe bangun linux loe sendiri dengan struktur beda. # ./configure --prefix=/programku --localstatedir=/brisik --sysconfdir=/setingan Tertarik? coba dl LFS dan bikin sendiri program loe, asyik deh pokoknya.

Complicated Life: Words are Meaningful

Ketika gue berbincang-bincang berbicara mengenai harga-harga dengan seorang teman, gue menemukan fakta yang menarik. Ketika membahas hardisk 80 Gb, gue menyebutkan kata 'cuma'. Gue bilang: harga hd 80 Gb, sih, sekarang cuma 500 ribuan. Trus, ada waktu perenungan sebentar. kata 'cuma' kalo disebutin secara ilmiah adalah masuk akal. Hal ini mengingat ketika gue membeli Hd itu harganya nyaris 1 juta saat baru pertama kali keluar dan kini harganya adalah 500 ribuan. Jika ditilik dari nilai suatu mata uang, maka nilai 1 juta waktu itu lebih berharga dari pada nilai 1 juta sekarang, karena termakan inflasi. Maka, harga 500 ribu sekarang lebih murah dibandingkan harga 500 ribu waktu itu. Jadi, harga 500 ribu sekarang jauh lebih murah dibandingkan dengan harga 1 juta. Tetapi, setelah gue renungkan, secara etika gue menyebutkan istilah yang salah! 500 ribu adalah jumlah uang yang tidak mudah untuk didapatkan. Bahkan, ada orang-orang yang digaji sebanyak itu dalam sebulan. Maka, ...

17th August 2005, My Freedom Day

Its my freedom at last! After that D*********d S****m (Known as 'YouKnowWhat') ruin my vacation, I have been stressed up with my life. But then, my God sees my hunger, sees my desire. He redeemed my soul by this time, 17 August 2005. Now, I can smile once more. Though it was a journey to seek a place for my Church's Retreat Camp, it was considered of me as a liberation day. I have never been in a vacation before. Already I failed to take one on last semester, especially because of that freakin' super duper YouKnowWhat!!! We seek for a place where we can spend a budget not more than Rp 1,500,000.00 for a 3 days 2 nights villa in Idul Fitri day (3 to 5 November 2005), which is an insane mount of payment for such days where people pay higher for that. Well, more insane, we want an ocean view with white sand beach no reefs, just sand so we can play at beach and the beach is not crowded, if it possible just us on it. I know that we would not find what we search, but I was ve...

Needs II: What you are searching

Kebanyakan orang kota telah kehilangan. Mereka kehilangan keluarganya, kehilangan teman-teman, dan kehilangan dirinya. Gaya hidup yang serba instan dan cepat dalam kehidupan kota telah membuat orang-orang kesepian di keramaian. Yup! Kesepian dalam keramaian. Coba lihat, di antara orang yang lalu lalang, tidak satupun yang mengenal satu sama lain. Interaksi sosial tidak terjadi di dalamnya. Makanya orang kota lebih gampang stres. Hal ini diperburuk dengan semakin mudahnya memperoleh sesuatu. Yup! Semakin mudah memperoleh sesuatu seseorang semakin tidak bisa menghargai sesuatu. Mereka yang biasa memperoleh dengan mudah jadi kehilangan. Wajar saja, perjuangan untuk mencapai sesuatu adalah yang manusia butuhkan dan mereka kehilangan hak mereka untuk berjuang. Itu makanya, orang yang telah dipuncak kesuksesan gampang jatuh. Mereka tidak mengerti lagi apa yang hendak dilakukan karena mereka telah selesai berjuang. Hal ini sesuai dengan hukum eksistensi yang ada: Aku ada karena berpikir. Aku ...

Yeah! She got it! Oh, no, here she comes...

Gue bangga banget, ade gue keterima di Akuntansi UI (224347). Hari ini (Senin, 08 Agustus 2005) dia bakal datang ke jakarta. Huh, apa yah, yang gue lakukan saat ketemu dia? Apa gue harus meluk dia dan bilang gue rindu sama dia? CUIH! gue kebanyakan nonton melodrama! Gue bukan tipe kayak gitu. Gue palingan salaman doang dan bilang selamat. But, itu kayaknya sadis bangat kali, yah. Huh, hubungan sosial itu rumit sekali,sih. Kenapa juga perasaan dalam hati harus diungkapkan? Mending kayak linux di rumah, gak perlu bawel kalo gue gak macem-macem. Btw, kalo gue gak salah ingat, udah sekitar 10 tahun gue gak ketemu dia, tampangnya kayak mana, yah? Gue gak konsen, nih. Gue takut kalo gue ketemu dia dan gue bersikap cuek sebagaimana biasanya, bisa-bisa gue dianggap sombong. Habisnya, gue gak pernah mengungkapkan sesuatu secara emosional seperti orang lain. Gue terbiasa hidup dengan logika dan bahasa simbol. Huh, I'm very sucks in human relation. Lord, please help me through this. G B U J ...